Minggu, 08 Mei 2011

Obat HIV Bisa Cegah Kanker Serviks

SEBUAH studi menyebutkan bahwa perawatan sederhana menggunakan obat HIV bisa mencegah kanker serviks dengan membunuh virus papiloma manusia (HPV) yang menyebabkannya.

Peneliti dari Universitas Manchester bekerjasama dengan peneliti di Kanada telah menemukan bagaimana serangan lopinavir, obat antivirus HPV, dengan mengalihkannya pada sistem pertahanan alami virus pada sel yang terinfeksi.

Penelitian ini digelar berdasarkan penelitian pada 2006. Saat itu, lopinavir pertama kali diidentifikasi sebagai terapi untuk kanker serviks.

"Kami kini telah menemukan bahwa lopinavir secara selektif mampu membunuh HPV terinfeksi dan sel-sel sehat relatif tidak terpengaruh," kata Dr Ian Hampson dari Manchester's School of Cancer and Enabling Sciences.

"Ini merupakan penemuan yang sangat penting. Karena, sel-sel ini memang bukan sel kanker, tapi mengarah seperti sel yang ditemukan pada infeksi HPV prakanker leher rahim Selain itu kita. juga mampu menunjukkan bahwa lopinavir bisa membunuh HPV dan mengaktifkan kembali sistem antivirus yang ditekan oleh HPV," katanya.

"Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa obat ini dapat bekerja melawan HPV dan dipelrlukan sekitar 10-15 kali konsentrasi pada pasien terinfeksi HIV. Ini berarti agar bekerja, obat ini bisa diterapkan sebagai krim atau alat pencegah kehamilan," tambahnya.

Peneliti Lynne Hampson berkata, "Hasilnya sangat menarik karena menunjukkan bahwa obat ini tidak hanya membunuh sel-sel nonkanker HPV yang terinfeksi oleh mengaktifkan kembali sistem pertahanan antivirus yang dikenal, tetapi juga tidak beracun untuk HPV yang tidak terinfeksi. " Studi ini diterbitkan dalam jurnal Antiviral Therapy edisi Mei 2011. (Pri/OL-06)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar