PENDUDUK Selandia Baru semakin semakin multikultural. Terbukti satu dari delapan perempuan yang melahirkan berasal dari benua Asia.
The New Zealand Herald melaporkan Minggu (22/5) di Auckland, kota yang paling padat penduduknya ada sebanyak 5.149 perempuan Asia yang melahirkan di sana. Jumlah ini meningkat dua kali lipat dibandingkan 15 tahun yang lalu.
Tahun lalu, Suku Maori yang mendiami Selandia Baru bahkan kalah produktif dibandingkan perempuan Asia yang mampu menembus angka kelahiran hingga 5.015.
Mengutip angka dari lembaga statistik pemerintah Selandia Baru mengungkapkan fakta bahwa secara mayoritas, perempuan keturunan Eropa masih mendominasi jumlah kelahiran. Perempuan Eropa tercatat melahirkan sebanyak 43.965 dari 63.897 kelahiran. Selain Eropa, masih banyak laghi etnis lain yang menjadi ibu di Selandia Baru seperti Timur Tengah, Amerika Latin dan Afrika.
Profesor Lesley McCowan yang merupakan Kepala Universitas Kebidanan dan Ginekologi mengatakan bahwa peningkatan ini merupakan cerminan bahwa masyarakat Selandia Baru semakin multikultural.
Profesor Lesley McCowan, Kepala Universitas Kebidanan dan Ginekologi mengatakan peningkatan ini mencerminkan Selandia Baru adalah masyarakat yang semakin multikultural. (Eno/OL-05)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar